Lomba TVC Kompas di UMN
March 26, 2014Kata krisis lingkungan sudah akrab di telinga kita, mulai banjir bandang, krisis air bersih, kekeringan, kebakaran hutan, kesemuanya akibat pemanasan global dan pencemaran udara yang dihasilkan dari kendaraan umum dan pabrik serta ketidakperdulian terhadap lingkungan yang semakin nyata.
Itu sebabnya, harian Kompas merasa terpanggil untuk bersama masyarakat ikut menyelamatkan krisis lingkungan tersebut. Selain mendorong pengendalian pencemaran lingkungan, Kompas juga mengajak masyarakat memulai hidup sehat dengan bersepeda. Serta hidup selaras dengan lingkungan.
Di luar itu, tahun 2014 ini, Kompas kembali menggelar event, sebuah perjalanan dengan sepeda menyusuri wilayah Minangkabau yang terkenal dengan sejarah dan budayanya, mengkampanyekan hidup sehat, petualangan, dan berwisata. Menikmati kuliner khas Minang hingga menaklukan kelok 44 yang penuh tantangan.
Namun calon peserta diingatkan bahwa KOMPAS Minang Bike ini bukan funbike, dan juga bukan lomba. Tetapi, bagi Anda yang merasa diri sanggup bersepeda sejauh 100 kilometer per hari, maka inilah kesempatanmu.
Tentang Jelajah Sepeda Kompas
Sejak tahun 2007, Kompas secara serius menggelar funbike di berbagai kota besar, antara lain Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Palembang, dan Makassar yang melibatkan ribuan masyarakat. Melalui bersepeda, masyarakat tidak hanya dapat hidup sehat, tetapi juga membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang bersumber dari kendaraan bermotor. Funbike kini rutin digelar Kompas setiap tahun dengan jumlah peserta pun kian membludak.
Selain funbike, Kompas juga menggelar perjalanan bersepeda jarak jauh yang diberi nama: KOMPAS Jelajah Sepeda. Kegiatan yang sudah lima kali digelar ini, yakni Anyer-Panarukan sejauh 1.200 kilometer tahun 2008, Surabaya-Jakarta sejauh 1.200 kilometer tahun 2010, Jelajah Sepeda Jakarta-Palembang sejauh 820 kilometer tahun 2011, tahun 2012, Jelajah Sepeda Bali-Komodo sejauh 610 kilometer, tahun 2013 yang lalu giliran Sabang hingga Padang sejauh 1.500 kilometer. Untuk 2014 kompas merencanakan menjelajah Manado hingga Makasar. Kami bermimpi menyatukan asa dari Sabang – Marauke di 2015 dengan perjalanan sepeda, sebagai pencapaian di 50 Tahun Harian Pagi Kompas. Biaya Pendaftaran. Biaya tersebut diatas sudah termasuk:
Akomodasi penginapan selama semalam di Padang, semalam di Maninjau, dan semalam di Bukit Tinggi.
Tiga jersey sepeda.
Disediakan makanan lengkap tiga kali sehari; makan pagi, siang dan malam juga minuman dan buah-buahan selama perjalanan.
Selama perjalanan mendapatkan pengawalan dari kepolisian dan juga team kesehatan dan logistik.
Peserta akan menerima sertifikat dan medali dari penyelenggara KOMPAS Minang Bike 2014.
Peserta akan dilindungi asuransi kecelakaan.
10 Peserta yang beruntung akan terpilih untuk berpartisipasi dan mengikuti Jelajah Sepeda Manado – Makasar sejauh 1.510 (18 Agustus – 01 September 2014).